Nasionalberita.com – Pangeran William hadir tanpa didampingi Kate Middleton dalam acara peringatan D-Day Landings yang berlangsung di Normandy, Prancis, pada Kamis (6/6/2024). Meski demikian, ia memastikan kepada para veteran yang hadir bahwa istrinya pasti akan sangat bahagia jika bisa ikut hadir.
“Kate pasti sangat senang kalau bisa ada di sini,” ujar Pangeran William saat berbincang dengan seorang veteran.
Pernyataan Pangeran William bukan sekadar basa-basi. Pasalnya, keluarga Kate Middleton memiliki hubungan historis dengan para veteran yang hadir, terutama mereka yang pernah bekerja di Bletchley Park, markas rahasia mata-mata Inggris selama Perang Dunia II.
“Saya mengingatkan semua yang hadir bahwa nenek Kate bekerja di Bletchley Park. Jadi, dia memiliki kesamaan dengan sejumlah wanita yang ada di sini, yang dulu juga bertugas di Bletchley,” kata Pangeran William.
Sebagai informasi, Bletchley Park adalah pusat intelijen yang bertugas memecahkan kode-kode musuh. Para pekerja di sana memberikan informasi vital kepada pemimpin pasukan Sekutu menjelang D-Day Landings, invasi lintas laut terbesar dalam sejarah Perang Dunia II.
Kate Middleton sering kali bercerita tentang kiprah neneknya dari pihak ayah, Valerie Glassborow, yang berjuang di Bletchley Park selama Perang Dunia Kedua.
“Aku selalu sangat bangga dengan nenekku, Valerie Glassborow, yang bekerja di Bletchley Park selama Perang Dunia Kedua,” tulis Kate dalam buku puzzle yang dirilis oleh GCHQ, badan Intelijen dan Keamanan Siber Inggris, pada 2016.
Kate Middleton menambahkan, “Nenekku dan saudari kembarnya, Mary, bersama ribuan wanita muda lainnya, bekerja sebagai bagian dari upaya Sekutu untuk memecahkan sandi musuh.”
Meskipun sang nenek jarang bercerita tentang masa-masa sulit di Bletchley Park, Kate menyadari betapa pentingnya peran pria dan wanita di sana dalam menghadapi tantangan besar yang dihadapi negara saat itu.
Kisah nenek Kate Middleton ini menjadi inspirasi dan kebanggaan tersendiri bagi keluarga kerajaan, mengingat kontribusi besar yang telah diberikan oleh generasi sebelumnya demi kemenangan Sekutu.