Nasionalberita.com – Menpora RI Zainudin Amali menyampaikan kewirausahaan sangat bermanfaat untuk masa depan menghadapi bonus demografi.
Itulah yang disampaikan Menpora saat membuka Kuliah Kewirausahaan virtual dengan tema Berani Aja Dulu, Tidak Ragu, Tidak Malu, di Ruang Sidang Lantai 10, Kemenpora, Jakarta, Jumat (28/8) siang.
Menurutnya, Kemenpora hampir tiap hari melaksanakan kegiatan kuliah kewirausahaan di berbagai universitas. Dan kita mengapresiasi Universitas YARSI yang sudah bekerjasama dengan Kemenpora dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan dikalangan pemuda khususnya mahasiswa.
BeritaTerkait
“Tentu saya bangga dengan apa yang dilakukan Universitas YARSI, kewirausahaan sudah menjadi mata kuliah umum. Kuliah kewirausahaan untuk mengembangkan semangat berwirausaha maka sangatlah penting, terutama setelah mereka keluar dari perguruan tinggi. Saya kira ini langkah yang tepat dan kita bisa saling bekerja sama,” urainya.
Menpora RI juga menyampaikan bahwa menumbuhkan semangat kewirausahaan dikalangan anak muda kita tantangannya sangatlah besar. Negara kita kalau dibandingkan dengan negara lain dalam ukuran persentase masih tergolong rendah.
“Dengan negara Malaysia kita masih jauh tertinggal. Tentu harapan kita paling tidak 7% sampai 10% kalau ini tercapai maka kita tidak akan melihat lagi pengangguran yang begitu besar. Itulah sebabnya, kami di Kemenpora menempatkan kewirausahaan pemuda ini manjadi program prioritas,” ucapnya.
“Seperti kita ketahui, bagi anak muda, kewirausahaan biasanya menjadi pilihan terakhir saat tidak kunjung mendapat panggilan pekerjaan. Pemuda Indonesia terbiasa di zona nyaman dengan menjadi karyawan kantoran atau seorang karyawan. Oleh karena itu, acara ini akan memberikan banyak ilmu tentang kewirausahaan agar menjadi bekal,” jelasnya.
Di akhir sambutan, Menpora pun berpesan agar para mahasiswa untuk terus menyiapkan diri dengan bekal kewirausahaannya. “Khususnya kepada mahasiswa saya berpesan, bahwa setelah kalian lulus maka akan banyak saingan kalian, baik yang berasal dari universitas yang ada di dalam negeri maupun para lulusan universitas luar negeri yang seusia dengan kalian,” tutupnya.
