Nasionalberita.com – Paralimpiade Tokyo 2020 dibuka Selasa, (24/08) di Tokyo. Indonesia mengirimkan 23 atlet ke ajang ini pada 7 cabang olahraga.
Rombongan terakhir Indonesia tiba Senin, 23 Agustus. Rombongan tersebut berjumlah 11 orang, termasuk dua atlet para-menembak, yaitu Bolo Triyanto dan Hanik Puji Astuti, serta satu atlet para-atletik Setiyo Budihartanto.
Tujuh cabor yang berhasil meloloskan atlet ke Paralimpiade Tokyo adalah atletik, badminton, tenis meja, renang, balap sepeda, powerlifting, dan menembak.
Kontingen Indonesia ditargetkan untuk membawa pulang lima medali dari Paralimpiade Tokyo 2020. Lima medali itu diharapkan datang dari cabang badminton yang ditargetkan meraih satu medali emas dan satu perak. Sedangkan tiga perunggu diharapkan bisa terpenuhi dari powerlifting, tenis meja, dan atletik.
Sementara itu, NPC Indonesia yang menjadi induk organisasi olahraga untuk atlet disabilitas mengusung empat target pada Paralimpiade Tokyo yang dua di antaranya telah terlampaui, yakni jumlah atlet yang lolos dan jumlah cabang olahraga yang diikuti.
Awalnya, NPC menargetkan 15 atlet lolos dan keikutsertaan pada 6 cabang olahraga. Namun, Indonesia berhasil mengirimkan 23 atlet dan ikut dalam 7 cabang olahraga.
Kini, tinggal dua target yang tersisa yakni meraih satu emas dan finis posisi 60 besar. Target yang dicanangkan tersebut melebihi pencapaian di Rio de Janeiro ketika pulang dengan satu medali perunggu.
Berikut 23 atlet Indonesia dari tujuh cabor pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020 dan jadwal pertandingannya:
25 Agustus 2021
9.00 -11.45 waktu setempat: Para Swimming
9.00 – 14.20 waktu setempat: Tenis Meja
10.00 – 15. 25 waktu setempat: Balap Sepeda
26 Agustus 2021
11.00-14.20 waktu setempat: Para Powerlifting
27 Agustus 2021
9.30 – 12.50 waktu setempat: Para Atletik
30 Agustus 2021
8.30 – 16.45 waktu setempat: Menembak
1 September 2021
18.00 -22.00 waktu setempat: Badminton
Para Athletics
Saptoyogo Purnomo ( kelas klasifikasi disabillitas T37 nomor 100 meter dan 200 meter)
Karisma Evi Tiarani (T42, nomor 100 meter)
Putri Aulia (T13, nomor 100 meter dan 400 meter)
Elvin Elhudia Sesa (T20, nomor 400 meter).
Famini (F56, nomor lempar cakram)
Jaenal Aripin (T54, nomor 100 meter dan 400 meter)
Setiyo Budi Hartanto T47, nomor lompat jauh putra)
Para Swimming
Syuci Indriani (100 meter gaya dada, 100 meter gaya kupu-kupu, 200 meter IM)
Jendi Pangabean (100 meter gaya punggug dan 100 meter gaya kupu-kupu)
Para Powerlifting
Ni Nengah Widiasih kelas 41 kg
Shooting Para Sport
Bolo Triyanto (SH2 R4)
Hanik Puji Astuti (SH1 R2)
Para Badminton
Fredy Setiawan (tunggal putra SL4)
Hary Susanto (tunggal putra SL4, ganda campuran SL3, SL4/SU5)
Dheva Anrimusthi (tunggal putra SU5)
Leani Ratri Oktila (tunggal putri SL4, ganda putri SL3, SL4/SU5, ganda campuran SL3, SL4/SU5)
Khalimatus Sa’diyah (tunggal putri SL4, ganda putri SL3)
Ukun Rukaendi (tunggal putra SL3)
Suryo Nugroho (tunggal putra SU5)
Para Tenis Meja
David Jacobs (tunggal putra TT10, beregu putra TT10)
Komet Akbar (tunggal putra TT10, beregu putra TT10)
Adyos Astan (tunggal putra TT4)
Para Cycling
Muhammad Fadli Imammuddin (Men C4, individual Pursuit 4000)